Sejarawan ini selalu mencoba membagi pengetahuan yang dimilikinya tentang kesejarahan hingga ke hal-hal kecil atau dipandang sepele dan remeh-temeh seperti ketika dia berbicara ihwal tali-temali antara kolonialisme dan dapur, atau saat bertutur tentang pencurian gorden dan kaitannya dengan perjagoan serta kekuasaan. Dalam hal itu, seperti juga dipahami Andi Achdian, Ong seolah mengajak siapa pun untuk memahami sejarah agar tidak berhenti pada sebuah peristiwa semata yang tidak memberi makna atau kaitan apa pun dengan masyarakat atau kekuasaan. Dia juga menekankan pentingnya membaca sejarah dari “bawah” untuk memahami persoalan di tingkat elite atau lingkup kekuasaan yang lebih luas, seperti yang ditulisnya tentang fenomena bromocorah atau dinamika relasi priyayi-petani dalam politik lokal di Madiun.
Disparitas harga yang tidak menentu juga menjadi faktor petani kita belum mendapatkan hak-hak secara penuh. Sehingga perhatian dan sentuhan pemerintah sangat dibutuhkan untuk mendorong petani kita lebih produktif baik dari hulu hingga ke hilir.
Tidak hanya hasil penen yang terus meningkat dari periode sebelumnya, petani juga bisa menekan biaya produksi karena tidak lagi membeli pupuk dan pestisida kimia.
Keberhasilan energi terbarukan bergantung pada adaptasi strategi yang sesuai dengan kebutuhan setempat dan dukungan penuh dari masyarakat.
Amang Panggamot Sihombing yang konsisten sejak beberapa tahun lalu menerapkan sistem pertanian organik berharap petani-petani lain yang masih konvensional bisa beralih menggunakan sistem pertanian organik karena keuntungan yang didapatkan.
Selain itu, penggunaan minyak bumi yang lebih sedikit juga mengurangi emisi karbon dioksida. Pertanian organik berfungsi sebagai penyimpan karbon dioksida melalui peningkatan bahan organik tanah dan penutupan permukaan tanah dengan tanaman penutup.
Namun, kesan itu sirna ketika Ong di suatu sore mengatakan kepada Achdian bahwa, “sampai sekarang saya masih bergidik bila mengingat peristiwa itu.” Ong termasuk cendekiawan yang sempat ditahan selama beberapa bulan pascaperistiwa tersebut. Hal demikian tentu sangat mengguncangnya secara psikis.
Inti (six menit) Siswa situs web menentukan tema cerita fantasi berdasarkan pengamatan hal-hal yang ada di lingkungan sekitar, atau dari membaca pada buku dengan mengoptimalkan daya imajinasinya sendiri, membuat rencana pembuatan cerita fantasi yang akan dibuatnya, membuat kerangka cerita fantasi yang akan dibuatnya, mengembangkan kerangka cerita fantasi menjadi karangan yang utuh, dan mempresentasikan hasil karyanya di depan kelas, serta ditanggapi peserta didik lainnya. Hasil karya peserta didik diberikan motivasi dan penguatan oleh guru. Siswa memublikasikan hasil karyanya di mading. Penutup (two menit) Memberikan beberapa pertanyaan kepada siswa untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran. Memberikan pengarahan dan informasi untuk pertemuan selanjutnya kemudian menutup pembelajaran dengan mengucap salam. C. PENILAIAN PEMBELAJARAN Sikap : Observasi Keterampilan : Tes Tulis dan Unjuk Kerja Mengetahui, Kepala SMPN 5 Bayah NUGRAHA, S.Pd.
Di sisi lain, Ong juga menilai pentingnya memahami perubahan sosial dan politik di tingkat elite pada masa akhir Hindia-Belanda yang di dalamnya mencakup hubungan di antara tokoh dan massa selama “masa tiarap” pasca-pemberontakan 1926 dan penangkapan hingga pen-Digul-an aktivis pergerakan sesudah itu, jika membacanya dari sisi Indonesiasentris atau pandangan nasionalis. Skripsi sarjana Ong sebagai usaha memahami perubahan sosial-politik di masa akhir Hindia-Belanda dari sisi Nederlandosentris seolah keluar dari pakem historiografi Indonesia tentang perlunya menulis sejarah dari “dalam” atau dalam bingkai Indonesiasentris.
Dengan mengombinasikan sorben ini dengan sedikit panas, para peneliti berhasil mengumpulkan air minum dari atmosfer, bahkan dalam kondisi kering.
Mewakili mahasiswa dari LBH Sikap Firman Lingga menyampaikan pada prinsipnya gerakan sosial yang kita lakukan bersama adalah gerakan untuk membela hak hak masyarakat,sejauh itu kami sangat mendukung dan siap bersama2 menyampaikan kepada pihak terkait bahkan mengawal proses hukum jika bapak ibu mendapatkan kriminalisasi.
Namun, perkembangan fashionable pertanian organik muncul dari gerakan yang lahir pada abad ke-20, yang dipicu kekhawatiran terhadap peningkatan penggunaan pupuk dan pestisida sintetis dalam pertanian konvensional, yang terbukti merugikan lingkungan dan kesehatan manusia.
Beberapa orang sudah datang untuk berkonsultasi dan saya pikir sudah ada ketertarikan beberapa petani untuk mencoba, ujarnya “. Pertanian organik ini juga sangat ramah dengan lingkungan dan tidak membahayakan petani serta ekosistem yang ada didalamnya.
Sistem Sphere Grid juga memperbolehkan para pemain untuk mengustomisasi karakter secara penuh bahkan kontras dengan peran mereka dalam pertempuran, misalnya mengubah Yuna yang perannya seorang penyihir putih menjadi seseorang dengan kekuatan fisik yang luar biasa dan mengubah ahli pedang Auron menjadi seorang penyembuh. Di dalam versi Internasional dan PAL, terdapat sebuah versi opsional kustomisasi Sphere Grid, yakni versi "Pro"; dalam versi ini, semua karakter mulai dengan berada tengah-tengah jaring dan dapat memilih jalan dan mengambil statistik yang pemain pilih, untuk memberi peran pada karakter sesuai kehendak pemain.